..Welcome to My Blog..

i'am freeeeeeee \(^.^)/


huaaaaaaaaaaaaahhh...  akhirnya aku terbebas dari segala tugas..
yiippiy yippy dam dam,,
ulangan semester udah selesai.. tugas2 udah selesai.. remidi2 udah selesai..(xixixi bukan remidiawati) classmeeting juga udah selesai..
besok free.. free.. free..
bye-bye buku pelajaran..
trimakasih yaa temen2 blogger yg udah do'ain aku waktu ulangan :D


uhuiiy..


o ya, kemarin sabtu komunitas JEDA magelang udah launching film dokumenter yang sebelumnya sempat tertunda editingnya gara2 merapi batuk-batuk. Pembuatan film yang merupakan kelanjutan dari program workshop creative documentary (WCD) ini sangat-sangat menambah ilmu,pengalaman,dan wawasan buat ku..
ya iyalah.. terjun langsung getoo..
aku kira WCD cuma di kasi materi-materi tentang film dokumenter, ternyata setelah workshop  langsung terjun ke lapangan untuk membuat film dokumenter,, yiaaayy.. yiPpPpyy..

ngomong2 tentang film dokumenter yang kita buat sebenernya mw aku upload di sini..
tapi kok memorinya terlalu besar >_< yah.. jadinya gak bisa deh..
filmnya berjudul "langit merah bulan juni"
hmm..
sinetron banget..





bukan bukan..  di jamin ini lebih bagus dari sineton di tipi2..
ini film advokasi  tentang kebakaran pasar rejowinangun..

proses pembuatan film dokumenter ini dimulai dengan menentukan tema, menyusun hipotesis, mencari info-info yang valid tentang pasar dengan  wawancara mulai dari pedagang,masyarakat setempat, mahasiswa, wartawan, koordinator pasar, hingga para seniman, kemudian pengambilan gambar, pengeditan, dan yang terakhir penyusunan narasi..

tadinya aku n' temen-temen cuma ingin belajar gimana sih caranya bikin film dokumenter, nah setelah tema yang kita angkat itu tentang kebakaran pasar rejowinangun ternyata kita-kita merasakan kesedihan nyata yang dirasakan para pedagang..
mereka kehilangan lapak dan kios, barang dagangan, bahkan ada juga yang mengalami gangguan jiwa..
setelah kebakaran yang terjadi 2,5 tahun yang lalu tepatnya hari kamis 26 juni 2008, pemerintah belum melakukan pembangunan kembali pasar rejowinangun..
sedihh rasanya waktu wawancara para pedagang,,
mereka pasrah dengan keadaan..
mereka tidak bisa melakukan apa-apa terhadap janji-janji pemerintah..
seluruh elemen masyarakat kota magelang mulai turun untuk mencari penyelesaian..
mulai dari mahasiswa berdemo,
pengiriman surat yang tidak pernah ada tanggapan,
penggalangan koin peduli pembangunan pasar rejowinangun,
hingga para seniman juga melakukan aksi ruwatan (pembebasan) pasar rejowinangun..
tapi hingga detik ini, pembangunan juga belum dilakukan..
muncul pertanyaan di benak kami..
--berlarutnya ketidakjelasan pasar menjadi pertanda adanya ketidak beresan..--
siapa yang salah dalam kasus ini..?

tak tahu lah aku, dan aku cuma berharap semoga para pedagang mendapatkan penyelesaian yang terbaik..

hmm,,
ternyata membuat film dokumenter tidak sulit, hanya saja tidak se simpel yang kita bayangkan..

aku mau ngucapin terimakasih buat JEDA magelang yang udah nyelenggarain acara workshop creative documentary..
ayooo maju terus JEDA magelang..






Share: